Review Helm Ink Vector 2

Hingar bingar keharusan penggunaan SNI pada helm nampaknya menjadi pemicu peningkatan penjualan sekaligus peningkatan harga helm pada minggu-minggu ini. Pada waktu yang sama saya pun teringat, sudah lebih dari 3 tahun saya tidak mengganti helm. Nampaknya sekarang momen yang pas untuk membeli helm baru.

Sekitar seminggu lalu secara tidak sengaja ketika sedang jalan-jalan ke Plaza Semanggi saya tertarik pada sebuah helm merah di sebuah lapak kecil. Entah kenapa pada waktu itu saya merasa yang saya lihat itu adalah helm bermerk kyt. Melihat harga yang agak mahal membuat saya urung membeli.

Selang 3 hari, helm merah yang saya lihat terus mengganggu pikiran. Akhirnya saya membulatkan hati untuk membeli. Meski agak mahal saya berpikir benda-benda seperti helm bukan barang yang sekali pakai habis. Waktu pakainya bisa tahunan, jadi sepertinya harga sudah tidak perlu terlalu dipikirkan.

Malam sepulang kantor saya pun kembali ke lapak yang saya kunjungi sebelumnya di plaza semanggi. Di jalan saya agak harap-harap cemas, khawatir jika helm yang saya incar sudah habis. Namun ternyata kekhawatiran itu tidak terbukti. Sampai di tempat tujuan helm merah itu masih terpajang di rak penjualan. Menariknya ketika pada waktu pertama saya melihat helm itu bermerk kyt, ternyata helm merah itu adalah helm ink. Saya sempat berdebat kecil dengan pedagangnya. Si penjual bersikeras menekankan bahwa kyt tidak pernah mengeluarkan helm merah seperti yang saya asumsikan. Sepertinya memang saya salah lihat.

Helm merah ink tersebut berseri nama Vector 2. Pilihan warnanya ada merah dan putih. Tapi saya sudah benar-benar kepincut dengan yang berwarna merah. Salah satu alasan lain saya benar-benar tertarik dengan helm ini adalah tipenya yang modular. Modular di sini adalah tipe helm yang merupakan hasil kawin helm 3/4 dengan helm full face. Secara sosok helm modular adalah helm full face. Namun bagian depan helm modular bisa dibuka seperti helm 3/4. Sehingga memudahkan misalnya orang yang ingin nyemil atau minum di lampu merah tanpa harus membuka helm. Sudah lama sekali saya menginginkan membeli helm tipe ini dan akhirnya kesampaian juga.

Berikut adalah reviewnya. Secara tampilan Ink Vector 2 ini memang cukup keren. Helm ini tidak terlalu membulat. Visornya tipe bening sangat bermanfaat untuk malam hari meski jika dipakai siang terik akan agak silau. Jumlah saluran udaranya ada 3. Satu di depan mulut dan 2 di bagian atas visor. Secara bobot helm ini tidak terlalu berat. Kepala pun tidak terlalu sesak untuk ukuran yang saya gunakan. Kesimpulannya, untuk harga yang diberikan Ink Vector 2 cukup layak untuk dibeli.